Ingin Budidaya Udang di Lahan yang Sempit ? Beginilah Caranya !

 


Hai salam sejaterah bagi kita semua. Kesempatan ini, saya ingin memberikan artikel budidaya udang di lahan yang sempit 

Budidaya udang di lahan yang sempit

saat melakukan budidaya kalian perlu memilih dulu jenis udang apa yang akan kalian manfaatkan pada lahan sempit itu

Baca Juga

Pemilihan Jenis Udang

1. Udang Galah

Udang galah adalah udang air tawar yang tergolong kelompok rosenbergi. Yang mana menonjolnya dibagian tubuh khusus besar dari struktur tubuh udang lain. Udang galah termasuk jenis udang terbesar di dunia yang bisa mencapai 30 cm.

Selain dari tubuh besar ini udang galah pun dapat dikenal dengan karakternya.

Udang Galah

2. Udang Windu

Udang windu merupakan udang laut yang tergolong dalam P. Monodon. Ciri khasnya bentuk fisik yaitu memiliki kulit keras dan dapat dikonsumsi. Udang galah ini termasuk besar ukurannya. Nama lain udang windu ialah giant tiger prawn.

Udang Windu

3. Udang Vaname

Reputasi udang vanmei tak usah lagi diragukan serta ditanyakan lagi di indonesia, sebab udang ini menjadi primadona pembudidayaannya. Udang vannamei jenis udang yang diberi nama kaki putih, sebab udang ini masuk klasifikasi L. Vannamei yang dipakai dikonsumsi.

Udang Vaname

Cara Budidaya Udang di Lhan yang Sempit

1. Syarat Budidaya

  • Suhu air antara 26 hingga 30 derajat C dan usahakan airnya berupa air yang memiliki air mencapai 33 ppt.
  • Usahakan media yang akan dipakai bersih dan bebas dari beragam limbah yang mencemari dan berbahaya.
  • Anda bisa memulai membuat tempat budidaya tambak yang berukuran kecil.
  • Agar memanen lebih banyak dalam waktu setahun maka kolam yang anda miliki lebih banyak dari satu kolam.
  • Lakukan pengapuran agar pH tanah netral, jika pH terlalu asam
  • Setelah tanah disiapkan biarkan kurang lebih 3 hingga 4 hari hingga tanah pecah-pecah dan kering.
  • Gunakan pupuk organik seperti pupuk kandang yang kering dan tebal 5 hingga 10 cm.
  • Masukan air ketinggian 10 hingga 25 cm untuk masukan air pertama kali di suburkan biarkan selama seminggu.
2.Pemilihan Bibit Udang 

Sama cara budidaya udang di musim hujan, sebelum memulai budidaya maka harus lebih dahulu memilih bibit udang. setelah memilih jenis udang yang akan di budidayakan nantinya.

3. Persiapan Kolam

bisa melakukan persiapan seperti yang telah dijelaskan pada sebelumnya dengan menggunakan tambak-tambak maupun dengan membuat kolam terpal yang tidak memerlukan biaya banyak dan mudah di perbaiki.


4. Penaburan Bibit Udang

  • Pilih dahulu bibit udang yang benar benar baik dan sehat untuk di budidayakan.
  • Letakan bibit dalam wadah yang terisi air penuh dan goyangkan tempat bibit tersebut. lihat bibit udang jika masih bertahan dan gerak secara aktif.
  • Ketika sudah memastikan bibit udang tersebut bibit yang baik maka bisa melakukan penebaran bibit dalam kolam yang anda siapkan sebelumnya.
5. Pemberian Pakan Udang

Walaupun sedang melakukan budidaya udang di lahan yang sempit agar mendapatkan panen melimpah maka harus memaksimalkan makanan atau pakan udang agar menghasilkan udang yang banyak dan optimal.

6. Proses Panen

Walupun sedikit berbeda cara ternak udang hias di akuarium, panen udang yang di besarkan di tambak memakan waktu 4 hingga 7 bulan pada panen yang pertama. Dimana panen udang bisa dilakukan tidak serentak sesuai dengan dengan kebutuhan pasar.

Demikianlah langkah dalam melakukan budidaya udang dilahan yang sempit yang bisa anda lakukan sendiri sebagai petani udang. maaf jika salah kata. Selamat Mencoba !

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama