Teratai merupakan tanaman akuatik yang sering dijadikan tanaman hias untuk mempercantik tampilan kolam.
Popularitas bunga teratai sudah tidak diragukan lagi, tampilannya yang sangat indahakan menjadi semakin indahsaat bunganya mekar.
Baca Juga:
- Jarang Diketahui, Inilah 5 Manfaat Mengonsumsi Petai
- Manfaat Mengkonsumi Ikan Tawes Yang Jarang Diketahui
- Cara Mudah Budidaya Ikan Tawes Yang Sangat Menguntungkan
Cara Menanam Bunga Teratai dari Tunas
1. Beli Tunas
Waktu yang tepat untuk membeli tunas teratai yaitu pada saat musim panas.
Tunas teratai sebaiknya dibeli pada petani langsung atau tempat pembibitan pada daerah sekitar anda supaya prosesnya lebih gampang
2. Apungkan Tunas
Siapkan mangkok untuk tunas agar tetap mengapung sebelum nantinya dipindahkan pada media tanam.
Air yang digunakan untuk mengapungkan tunas tersebut lebih baik mempunyai suhu sekitar 25℃ hingga 30℃ dan letakkan mangkuk tersebut di dekat jendela hangat tetapi tidak terkena sinar matahari langsung.
Jika anda memiliki rencana memindahkan tunas ke dalam kolam, anda dapat menggunakan air kolam untuk mengapungkannya asalkan suhu airnya cukup hangat.
Ganti air setiap 3 hingga 7 hari atau saat airnya sudah mulai tampak keruh.
3. Siapkan Media Tanam
Teratai yang ditanam tanpa wadah akan tumbuh seluas media tanamnya, maka dari itu lebih baik anda menggunakan wadah terlebih dahulu.
Wadah untuk media tanam bunga teratai sebaiknya memiliki diameter kurang lebih 1 hingga 1,5 m, berbentuk lingkaran, serta tidak berlubang.
Apabila ditanam menggunakan wadah, pertumbuhan teratai bisa dikendalikan dan tidak akan menutupi seluruh bagian kolam.
Setelah itu isi dengan tanah sesuai berikut:
- Masukkan tanah liat terlebih dahulu kurang lebih sekitar 60%, setelah itu masukkan pasir sungai sekitar 40%
- Kasih jarak 5 hingga 7,5 cm antara permukaan tanah dan bibir wadah
4. Tanam Tunas ke Media Tanam
Tunas yang sudah siap setelah itu dipindahkan ke media tanam dengan posisi sedikit masuk ke dalam permukaan pasir.
Jangan tanam tunas sepenuhnya ke dalam tanah, karena tunas tersebut justru akan membusuk.
Kemudian tutup secara hati-hati memakai batu supaya tunas tidak mengapung sebelum tumbuh akar.
5. Turunkan Wadah ke Kolam
Sebelum menurunkannya ke kolam, pastikan tempatkan wadah jauh dari air yang mengalir serta memperoleh sinar matahari yang tepat.
Jika tunas sudah tidak goyah dan dirasa sudah kuat untuk diturunkan ke kolam, anda dapat mulai menurunkannya ke lokasi kolam yang sesuai.
Cara Merawat Bunga Teratai
Setelah proses penanaman, beberapa perawatan yang harus dilakukan supaya pertumbuhan bunga teratai terjaga dengan baik.
Berikut cara merawat bunga teratai:
- Pastikan kadar air dalam kolam jangan sampai berkurang. Apabila kadar air berkurang, pasti akan berdampak buruk pada teratai yang ditanam
- Beri pupuk NPK khusus untuk tanaman setiap 3 bulan sekali. Cara melakukan pemupukannya dengan menggunakan tisu yang sudah diberi 1 sendok makan pupuk dan benamkan pada wadah teratai
- Bila ditanam pada kolam ikan, hindari memelihara ikan pemakan daun diantaranya ikan mas, gurami, atau ikan koki. Cukup ikan koi
- Bersihkan siput yang menempel pada teratai, karena siput adalah hama yang mengganggu untuk teratai
- Jagalah kebersihan kolam walaupun teratai sudah tumbuh subur