Berikut Adalah Cara Budidaya Brokoli Yang Wajib Dipahami !

 

Brokoli adalah sayuran yang sangat populer bagi masyarakat di Indonesia. Beberapa khasiat brokoli bagi tubuh yaitu meningkatkan produksi protein dalam tubuh.

Budidaya brokoli tidak harus di lahan besar. Ternyata, menanam brokoli di polybag juga bisa jadi solusi terbaik Anda yang ingin panen brokoli organik di rumah.


PERSYARATAN TUMBUH

Brokoli umumnya ditanam di daerah yang berhawa sejuk, di dataran tinggi 1000–2000 m dpl dan beriklim basah. Brokoli mencapai pertumbuhan optimum pada tanah yang banyak mengandung humus, gembur, porus, dengan pH tanah antara 6–7. Waktu tanam yang baik adalah pada musim hujan atau awal musim kemarau. Namun brokoli dapat ditanam sepanjang tahun dengan pemeliharaan lebih intensif.

Baca Juga

Persiapan Lahan

Persiapan lahan kita lakukan dengan membersihkan lahan dari sisa-sisa akar tanaman sebelumnya. Kemudian tanah kita cangkul sampai gembur. Selanjutnya buat guludan selebar  100 cm di atas lahan untuk menanam brokoli. Tinggi guludan-guludan tersebut idealnya 35 cm dan jarak antar guludan sekitar 40 cm. Ph tanah yang disarankan diatas 5,5.

Persemaian

Sebelum disemai, benih direndam dalam air hangat (50°C) atau dalam larutan Previcur N (1 cc/l) selama satu jam. Benih disebar pada bedengan pesemaian dengan media berupa campuran tanah dan pupuk kompos (1:1), kemudian ditutup daun pisang selama 2-3 hari. Bedengan diberi atap screen/kasa/plastik transparan dan  persemaian ditutup screen untuk menghindari serangan OPT.

Menanam Bibit Brokoli

Cara menanam bibit brokoli yaitu dengan memindahkan bibit yang sudah siap ke atas guludan yang kita persiapkan sebelumnya. Kita harus mengaturnya dengan jarak kira-kira 50 cm x 50 cm di atas guludan. Cara tanam bibit-bibit tersebut yakni dengan menanam akarnya ke dalam tanah guludan secara hati-hati jangan sampai akar dan daunnya rusak.


Pemeliharaan Tanaman

Penyiraman dilakukan tiap hari sampai tanaman brokoli tumbuh normal, kemudian diulang sesuai kebutuhan. Bila ada tanaman mati, segera disulam dan penyulaman dihentikan setelah tanaman berumur 10–15 hari setelah tanam. Penyiangan dan pendangiran dilakukan bersamaan dengan pemupukan pertama dan kedua.

Panen dan Pascapanen

Brokoli dapat dipanen saat bunga sudah padat dan kompak, dengan cara memotong pangkal batangnya dengan menyisakan 6–7 helai daun sebagai pembungkus bunga. Waktu pemanenan sebaiknya pagi hari setelah embun menguap atau sore hari sebelum embun turun. Produksinya antara 15–30 ton/ha kualitas pasar. Keterlambatan panen menyebabkan bunga tidak merata, berwarna kekuningan dan merekah.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama