Cara Menanam Sayur Organik di Rumah bagi Pemula

Cara Tepat Menanam Sayur Organik

Hai, kembali lagi bersama penulis yang akan membahas seputar dunia pertanian, perkebunan, pertanian dan juga perternakan. Bercocok tanam sayur sendiri di dalam rumah cukup efisien untuk mendesak pengeluaran berbelanja rumah tangga. Jika dikerjakan dengan pas, kebun sepetak juga dapat hasilkan sayur yang banyak sekalian dapat mengirit uang.

Tetapi untuk Anda yang minim pengalaman menanam sayur di dalam rumah, rutinitas ini menjadi susah-susah gampang. Apa lagi bila memilih untuk menanam sayur organik tiada memakai bahan kimia.

Karena itu, baca langkah menanam sayur organik di dalam rumah untuk pemula.

Alasan Pilih Tipe Sayur untuk Ditanamkan

1. Tentukan sayur yang disuka

Yakinkan tipe yang ditanamkan ialah sayur yang Anda gemari supaya tidak terbuang percuma. Rutinitas menanam memerlukan usaha tambahan, maka janganlah percuma dan uang Anda untuk menanam sayur yang mustahil Anda makan.

2. Tentukan sayur yang tidak cepat busuk

Tentukan sayur yang mempunyai periode penyimpanan yang lama atau bisa dengan gampang tersimpan. Jadi Anda masih dapat mengkonsumsinya walau telah melalui beberapa saat pascapanen.

Tipe sayur yang tahan lama diantaranya kentang, bawang bombay, ubi, labu, cabai, yang bisa ditaruh dan tahan lama sepanjang beberapa minggu. Pasti dengan penyimpanan dan temperatur yang tepat. 

Selanjutnya ada buncis, tomat, ketimun, dan jagung bisa diawetkan dengan ditempatkan dalam kulkas.

3. Tentukan sayur yang dipasarkan pada harga mahal

Supaya lebih efisien dalam mengirit uang, tanam sayur yang harga mahal, tomat misalkan.

Atau juga bisa tipe sayur yang terus Anda membeli dan kerap konsumsi, seperti kacang-kacangan, bawang bombay, bayam, brokoli, paprika, wortel, labu kuning, ketimun, kentang, selada, pokcoy.

Langkah Menanam Sayur Organik di Rumah untuk Pemula

1. Tentukan lokasi yang pas

Posisi menanam harus diakui supaya tanaman segera tumbuh dengan subur. Mencuplik BonniePlants, tentukan lokasi yang memperoleh cahaya matahari cukup, minimal 6 sampai 8 jam /hari.

Tumbuhan berbuah seperti tomat, paprika, dan kementimun benar-benar memerlukan cahaya matahari supaya hasilnya lebih produktif.

Jika tempat yang ada tidak mendapatkan cahaya matahari, tak perlu cemas. Anda dapat menanam tipe sayur seperti selada, kangkung, seledri, sawi, yang cukup mendapatkan cahaya matahari 3 jam /hari.

Disamping itu, bila tidak mempunyai halaman atau tanah yang luas, bukan jadi rintangan tidak untuk menanam sayur di dalam rumah.

Siapkan pot selaku tempat tanam dan tempatkan pot itu pada tempat yang dekat sama dapur namun terserang sinar matahari. Ini mempunyai tujuan supaya gampang ambilnya di saat mengolah.

2. Pakai tanah gembur

Tanah yang bagus untuk menanam sayur ialah tipe tanah yang subur. Tanah yang subur bisa perkuat mekanisme akar.

Langkah membuat tanah jadi gembur dan masih hasilkan sayur organik dengan memakai pupuk kompos.

BACA JUGA:

Tips Pemasangan Plastik UV Untuk Rumah Greenhouse

Beberapa Manfaat dan Bahaya yang di Sebabkan Sinar Ultraviolet

Butuh Penghias Rumah? Beri Saja Kaktus Hias, Begini Cara Merawatnya

Pupuk kompos bisa diperoleh pada toko tanaman atau membuat sendiri dari kombinasi tersisa daun. Meskipun begitu, perlu waktu untuk bikin tanah gembur dengan memberi pupuk kompos.

3. Samakan cuaca

Mengenali watak sayur yang sesuai cuaca wilayah Anda akan memberikan dukungan tipe sayur yang dibuat.

Misalkan daerah Anda banyak ditemui petani yang jual tomat. Ini berarti daerah Anda benar-benar pas untuk ditanam pohon tomat.

Berikut tipe tanaman sayur organik yang gampang ditanamkan pemula.

  • Tomat
  • Bawang
  • Brokoli
  • Selada
  • Wortel
  • Kangkung
  • Katuk
  • Cabai
  • Sawi
  • Pokcoy
  • Bayam

Kecuali sesuaikan tumbuhan dengan cuaca, Anda bisa mengawali dengan tanaman dari jumlah sedikit dulu. Ini mempunyai tujuan supaya menahan ketidakberhasilan besar yang dapat membuat Anda frustrasi dan sakit hati.

4. Teratur menyirami tanaman

Kecuali pastikan tanaman cukup terserang cahaya matahari, menyirami aspek khusus yang perlu teratur dikerjakan. Tetapi menyirami tanaman pun tidak asal-asalan supaya akar tanaman tidak cepat membusuk.

Menyirami tanaman yang telah tumbuh ada triknya. Masukan jemari Anda pada tanah sedalam 3 cm saat pagi hari. Jika masih berasa lembap, itu bermakna kandung air pada tanah masihlah ada.

Anda tak perlu menyirami dahulu, kerjakan penyiraman di sore hari.

Berlainan pada bibit yang belum tumbuh. Anda dianjurkan untuk menyiraminya dengan teratur, pada sore dan pagi hari sama air yang cukup. Ini mempunyai tujuan untuk percepat tumbuh akarnya.

5. Jauhi pemakaian pestisida

Hama ialah lawan khusus dalam bercocok tanam sayur. Bila kebun Anda terserang hama, hal pertama yang dikerjakan ialah pastikan tanaman mendapatkan sinar, gizi, dan kelembapan yang cukup.

Bukannya memakai pestisida memiliki bahan kimia, pakai pestisida organik untuk menghancurkan hama. Anda bisa beli sabun insektisida, atau menyemprotkan air cabai pada tanaman yang diserang hama.

Mencuplik Good House Keeping, biarkan predator alami di kebun sayur dapat menolong memberantas hama, seperti katak, kadal, burung, sampai kelelawar.

Untuk datangkan mereka, Anda bisa menanam bunga kecil seperti alyssum dan adas manis, atau tersisa air untuk pada ember untuk mengundang perhatian hewan predator itu.

6. Jagalah tanaman dengan mulsa organik

Mulsa ialah medium bercocok tanam untuk tutup tanaman seperti sayur.

Disamping itu, peranan mulsa untuk jaga kelembapan tanah dan mendesak perkembangan gulma dan penyakit, hingga tanaman bisa tumbuh secara baik, tiada mencemaskan gempuran hama.

Membuat mulsa organik tidak susah. Anda bisa memakai jerami dari sampah padi, potongan rumput, atau serutan kayu. Ini mempunyai tujuan untuk menambahkan gizi pada tanah.

7. Merotasi tipe tanaman

Salah satunya langkah terhebat untuk jaga tanaman masih subur ialah menukar tipe tanaman tiap tahun, atau minimal sesudah penggantian musim.

Kecuali jaga tanah masih gembur, sistem perputaran ini terbukti untuk mengelabui hama dan penyakit yang umum menyerbu tanaman pada penggantian musim.

Jika tipe yang ditanamkan seperti katuk, bayam, kangkung, coba untuk mengubahnya dengan tanaman cabai, bawang, wortel, brokoli, dan tomat pada sesion atau musim selanjutnya.

8. Membersihkan dedaunan dan tangkai yang berantakan

Kebersihan jadi hal khusus menanam dan panen sayur organik untuk pemula.

Untuk jaga sayur yang ditanamkan sendiri masih higienis, teratur membersihkan dedaunan dan tangkai yang berguguran, sekalian pastikan memetik buah saat sebelum menua dan membusuk pada batangnya.

Lihat juga tanaman yang berguguran karena diserang hama atau penyakit. Anda tidak bisa menjadikan satu sampah itu dengan pupuk kompos.

Janganlah lupa membersihkan alat yang kerap dipakai untuk perawatan seperti sekop kecil, garpu, cangkul dengan memakai disinfektan.

9. Periode panen

Panen ialah periode yang paling ditunggu. Bila Anda tidak percaya kapan saat memetik sayur, coba lihat perombakan warna pada buah atau daun yang mulai nampak.

Petiklah secara acak dari semua tanaman, dikit demi sedikit supaya memperoleh hasil yang rata.

Pakailah perlengkapan bercocok tanam seperti pisau atau gunting untuk menggunting. Tehnik ini terbaik dibanding Anda menyobek atau menuai hasil panen tiada alat tolong.

Bila hasil panennya melimpah, Anda bisa membersihkannya dulu selanjutnya tersimpan dalam kulkas atau kotak penyimpanan bahan makanan.

Itu 9 langkah menanam sayur organik di dalam rumah untuk pemula. Tidak perlu berkecil hati bila hasil panen belum melimpah.

Seandainya mengaplikasikan secara pas, Anda dapat membuatnya selaku bekal pengetahuan menanam seterusnya dan hasilkan panen sayur organik walau masih pemula.

Nah, itu tadi penjabarannya. Kurang lebihnya mohon maaf, see you next di artikel berikutnya. Terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama