Pasca Panen Sayur dan Buah |
Mengapa penanganan pasca panen itu sangant penting? Karena menurut penelitian, kisaran kehilangan pascapanen sayuran dan buah segar adalah sebesar 5 – 25% di negara maju dan 20 – 50% di negara yang sedang berkembang seperti Indonesia.
Ketika musim panen tiba, produk hortikultura dibedakan menjadi 3 macam berdasarkan kecepatan rusak pascapanen, yaitu:
- Tidak mudah rusak (1–2 bulan), contohnya adalah produk umbi-umbian dan kacang-kacangan
- Mudah rusak (1-3 minggu), contohnya adalah hasil buah dan sayuran berkulit
- Sangat mudah rusak (1–2 hari), contohnya adalah hasil penen bunga dan sayuran (tunas, daun, bunga)
Nah, buat Anda yang memiliki usaha jual-beli produk hortikultura karena itu seharusnya perlakuan saat panen untuk buah serta sayuran perlu didalami semakin dalam dan dilaksanakan dengan benar dan baik. Ditambah lagi bila hasil kebun Anda ialah komoditas export (jual di luar negeri) atau cuma untuk penuhi keperluan luar kota/Propinsi.
Penanganan Pasca Panen Sayur dan Buah :
Pemilihan (sorting)
Ada banyak hal yang penting dilaksanakan sebelum proses sorting atau yang umum disebutkan sortasi. Salah satunya ialah ruang yang lumayan luas supaya produk hortikultura tidak sama-sama tumpuk, kekuatan dalam mengendalikan saluran buah serta lihat produk (karakter fisik, biologisnya) serta jauhi cedera pada buah.
Proses sortasi dilaksanakan dengan memisahkan buah/sayuran berdasar tingkat kematangannya, warnanya, memiliki bentuk serta tanda- sinyal lainnya. Sinyal lain di sini tujuannya ada berbentuk cacat, cedera, memar atau kerusakan lain yang membuat bentuk buah tidak mulus seperti yang lalu.
BACA JUGA
Tips Sukses Pasca Panen Wortel Dengan Wairing
Atap Plastik UV VS Paranet|Manakah Yang Terbaik?
Sukses Penanganan Pasca Panen Padi Dengan Karung Berkualitas
Pemisahan sesuai ukuran (sizing)
Sesudah buah/sayuran disortasi, setelah itu dipisah sesuai dengan ukurannya. Misalnya yang besar, sedang, kecil, gemuk, ramping, semua dibagi perkelompoknya masing-masing. Selain itu, buah/sayuran dapat dibagi sesuai berat atau dimensinya. Misalnya semangka yang bulat, cukup bulat atau lonjong.
Pemilihan berdasarkan mutu (grading)
Buah-buahan atau sayuran akan diambil serta digolongkan sesuai dengan kualitasnya yaitu berdasar tingkat kualitas pasar (grade). Tingkat kualitas yang dipakai ada yang telah diputuskan sendiri oleh sang produsen atau yang sudah berlaku dengan cara nasional.
Pengepakan/pengemasan (packing)
Sesudah lewat rangkaian penyeleksian serta pembelahan, setelah itu dilaksanakan proses pengepakan. Prose ini dapat dimasukkan dalam container besar, kertas karton, peti kayu atau waring sayur. Yang harus diingat ialah mengatur buah dalam wadah dengan rapi, janganlah sampai ada peluang bertabrakan di antara satu yang lain.
Demikian keterangan mengenai perlakuan saat panen buah serta sayuran untuk memaksimalkan hasil produk hortikultura serta meminimalkan kerusakan buah serta sayuran yang dapat menyebabkan kerugian dengan cara ekonomi. Mudah-mudahan dengan perlakuan awal untuk sayuran serta buah yang pas, bisa tingkatkan tingkat penghasilan petani Indonesia.