Penanganan Pasca Memanen Buah Tomat

Ilmu Pasca Panen Tomat
Halo para pembaca setia! Siap menerima informasi hari ini? Nah, kali ini kita akan mebahas soal Penanganan pasca panen tomat. Panen merupakan pekerjaan yang paling akhir pada saat usaha tani on farm yakni pengambilan dari hasil pekerjaan budidaya usaha tani. Tomat merupakan salah satu komoditi hortikultura terbesar saat ini setelah kentang yang berbentuk perishabel (gampang rusak). Menurut pendapat winarno pada 1986, kehilangan hasil panen produk hortikultura menyentuh anka 20 – 50 % sampai ke tangan konsumsen. Oleh karena itulah dibutuhkan perlakuan kusus pada saat panen serta saat waktu panen tomat yang pas untuk mendesak kehilangan hasil. Bila perlakuan panen serta pascapanen tidak baik, dalam beberapa waktu saja buah tomat akan kehilangan vigornya, nampak seperti mengkerut atau bisa jadi berair dan membusuk.

Panen dilaksanakan pada usia 75 HST atau seputar 3 bulan sesudah semai. Persyaratan buah yang dipanen sesuai dengan arah penjualan atau mengonsumsi.Untuk maksud penjualan jarak jauh (export),baiknya buah dipanen pada stadia masak dengan warna hijau (persyaratan 1) tetapi ukuran buah telah optimal.Untuk maksud penjualan jarak dekat (lokal), buah dipanen di saat masak kekuningan (persyaratan 3 serta 4), sedang untuk maksud mengonsumsi serta pemrosesan, panen dilaksanakan di saat stadia masak merah (persyaratan 5).Warna kulit buah hijau sampai merah tidak memengaruhi nilai gizi yang perlu buah telah masak fisiologis serta ukuran buah telah optimal.

Panen seharusnya dilaksanakan saat pagi atau sore hari untuk kurangi respirasi buah.Langkah panen dengan mematahkan batang buah dengan berhati-hati supaya buah tidak rusak,selanjutnya buah dimasukkan ke tas kecil untuk selanjutnya disatukan dalam tempat pengumpulan. Tempat pengumpulan sebaiknya dalam tempat yang sejuk, teduh serta kering. Jauhi guratan, bentrokan, cedera atau tutup buah tomat memakai plastik sebab akan tingkatkan transpirasi serta respirasi yang mengakibatkan cepat tumbuh jamur serta membusuk.


Dalam tempat pengumpulan, buah tomat selanjutnya disortir berdasar warna, ukuran, serta kualitasnya. Sisihkan buah tomat yang cacat, busuk, cedera atau keluarkan air supaya tidak mengkontaminasi buah yang bagus. Berikan kemasan pada buah tomat sesuai dengan arah pengirimannya, komersial atau mengonsumsi.Untuk pengiriman jarak jauh, dibutuhkan paket yang lebih kuat serta baik seperti kotak kayu, higroskopis (berventilasi) dan diperlengkapi dengan dibekali bahan penyerap gas CO2 seperti kapur tohor dibagian bawah kotak kayu. Serta buah tomat juga dapat dibungkus dengan mengunakan waring sayur, sebab waring sayur memilki lubang srkulasi yang cukup sebagai pembukus tomat buah dan memiliki bahan plastik yang kukup aman sebagai pembukus tomat buah. Nah dengan proses seperti ini buah tomat dapat bertahan lebih lama (awet) pada saat pengiriman, penjualan, serta pemakaian. Untuk maksud komersial seperti swalayan besar, paket pada umumnya memakai plastik polietilen, polypropylene, stirofoam sampai dengan mengunakan plastik. Tiap mode paket tentukan mempengaruhi harga dari buah tomat itu sendiri. Semakin mahal bentuk mode kemasan, makin mahal juga harga pada buah tomat ini.

Baca Juga
Berikut Ini 5 Ikan Eksport Indonesia Paling populer
Penanganan Saat Panen Cabai Merah Besar Dengan Waring Sayur
Berikut Ini 5 Ikan yang Dilarang Untuk DiKonsumsi

Untuk maksud mengonsumsi rumah tangga, buah tomat seharusnya dibungkus dengan kertas koran, plastik berlubang atau tuperware, serta disimpan almari pendingin dengan temperatur 11-13oC. Dengan langkah ini buah tomat dapat dipertahankan kesegarannya sampai dua minggu serta 1 bulan.Jauhi penimbunan bahan

Untuk memperoleh faedah muatan lycopen dari buah tomat, tomat seharusnya dikonsumsi sesudah dibuat, diproses jadi saus tomat, atau dijuice. Berdasar Hasil riset dari Tubuh Pangan Dunia FAO-WHO muatan likopen buah tomat akan bertambah 10 kali lipat saat tomat diproses jadi saus atau pasta tomat. Tidak sama dengan sayuran yang lain yang semakin berguna bila dikonsumsi mentah-mentah, rupanya tomat lebih bagus digabung dengan masakan atau dihancurkan sebelum dikonsumsi. Sayang sekali, walau muatan lycopennya banyak, pasta tomat serta saus tomat yang diperjual belikan dibeberapa pasaran banyak yang telah dicampuri oleh bahan yang kurang baik untuk kesehatan seperti penambahan pewarna atau bisa juga pengawet sintetis, Bahan penambahan ini malah memancing terjadinya banyak pendapat perihal saus dan pasta tomat dapat menyebabkan penyakit kanker.

Untuk memperoleh faedah dari buah tomat, bagus untuk kepentingan komersial khususnya mengonsumsi keluarga, sebaiknya kita menanam sendiri tomat di pekarangan, serta mengolahnya jadi produk olahan seperti saus untuk jamin tersedianya pangan serta gizi keluarga.

Mudah-mudahan artikel kali ini bermanfaat dan semoga juga menambah wawasan kita semua. Sampai jumpa . Terima kasih

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama