Tips Merawat Burung Kenari Agar Rajin Berkicau

Merawat burung kenari tidak begitu sulit. Burung kicau ini tidak memerlukan tempat khusus karena di tempat ramai pun kenari tetap bisa berkicau. Namun, Anda tetap perlu melakukan perawatan agar kondisi kesehatan kenari terjaga dan burung tetap ceria. Berikut ini cara merawat burung kenari yang perlu Anda ketahui.

Burung Kenari
1. Berikan Pakan dan Minum Dengan Teratur

Pakan burung kenari terdiri atas setengah sendok makan campuran biji-bijian dan ditambah 2–3 lembar daun selada. Campuran biji-bijian perlu diberikan secara teratur pada pagi hari.

Apabila hari ini diberikan pakan hijauan, sebaiknya esok hari diberikan pakan buah. Begitupun dengan pakan biji-bijian. Pakan bervariasi ini disebabkan oleh sifat kenari yang tidak menyukai jenis makanan yang sama. Bisa saja hari ini kenari memakan biji lobak dalam jumlah banyak, tetapi keesokan harinya belum tentu.

Baca Juga: Inilah 6 Fakta Menarik dan Unik Tentang Belut 

Air minum untuk burung kenari harus dijaga kebersihannya. Air minum yang diberikan adalah air masak yang sudah dingin. Air tersebut harus diganti setiap hari atau setidaknya dua kali sehari.

2. Mandikan Dengan Benar

Apabila Anda sering melihat burung kicau dimandikan dengan cara disemprot, jangan lakukan hal tersebut kepada burung kenari karena bisa menyebabkan mental dan bulu rusak. Selain itu, burung kenari menjadi tidak puas dengan mandinya. Mandi sebaiknya dilakukan sore hari agar pada pagi hari burung bisa dijemur dan dibiarkan berkicau.

Burung kenari sebaiknya dimandikan dengan cara memindahkannya ke dalam sangkar lain yang sebelumnya sudah diberi tempat mandi. Memandikan burung kenari sebaiknya di sangkar lain untuk mencegah sangkar rusak.

3. Jemur Burung Kenari di Pagi Hari

Kenari sebaiknya dijemur antara pukul 07:00–09:30. Lebih dari pukul tersebut biasanya penjemuran malah akan menyebabkan dampak buruk bagi kenari yang tidak kuat dengan panas. Proses penjemuran hanya berlangsung selama 20–30 menit.

Panas yang mengenai tubuh kenari akan merangsang saraf-sarafnya bekerja secara normal dan tubuhnya membentuk vitamin D. Vitamin tersebut dibutuhkan dalam proses reproduksi. Namun, penjemuran untuk kenari yang sedang mengalami ganti bulu sebaiknya tidak berlangsung terlalu lama.

Burung kenari yang kepanasan saat dijemur akan membuka lebar paruhnya atau terus berlompat-lompatan di dalam sangkarnya. Bila kenari sudah menunjukkan gejala tersebut, sebaiknya segera angkat sangkar dan letakkan di tempat yang teduh.

4. Hindari Dari Gangguan

Hal-hal yang berpotensi mengganggu kenari adalah suara radio, suara televisi, suara bantingan pintu yang keras, suara gonggongan anjing, kucing, dan tikus.

Baca Juga: Ingin Budidaya Jagung Dengan Hasil yang Melimpah? Ikutilah Cara-Cara Ini!

5. Letak Sangkar

Pada tahap awal, letakkan sangkar di tempat yang tinggi. Setelah kondisi kenari baik, Anda bisa memindahkan sangkar ke tempat yang lebih rendah. Lakukan hal yang sama setiap kenari dipindahkan ke lokasi lain. Sangkar harus dalam keadaan bersih agar tidak menjadi sumber penyakit bagi kenari.

Itu tadi ulasan singkat artikel untuk hari ini yang berjudul "Tips Merawat Burung Kenari Agar Rajin Berkicau" jangan lupas share agar semua mendapat informasi yang bermanfaat ini. Terimakasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama