Pengguna lobster cukup tinggi. Selain bisa dimakan, lobster air tawar sering dipelihara karena warnanya yang cantik. Budidaya pemula bisa dimulai dengan budidaya lobster. Berikut adalah beberapa tips bagi yang baru memulai budidaya lobster air tawar.
1. Kondisi Lobster
Lobster yang akan dibesarkan sebaiknya yaitu lobster jantan karena mempunyai pertumbuhan yang lebih cepat. Sementara itu, lobster betina lebih berguna untuk pembenihan lobster air tawar. Lobster yang akan digunakan harus dalam kondisi sehat, tidak mepunyai penyakit dan luka atau parasit yang menempel pada kulitnya.
Pilihlah benih lobster yang mempunyai pergerakan yang tenang atau bergerak tidak beraturan. perhatikan juga bagaimana nafsu makan lobster, apakah baik atau menurun.
Baca Juga:
- Cara Membuat Pakan Ternak Yang Bergizi Dari Kulit Singkong
- Inilah Cara Mudah Budidaya Ikan Tongkol Bagi Pemula
- Baik untuk Wanita Hamil, Inilah Manfaat Asparagus yang Kaya Vitamin dan Mineral!
2. Wadah Budidaya
Berikan pengaman di sekitar wadah budidaya biar lobster tidak kabur. Hal ini dikarenakan lobster mempunyai sifat pengembaraan yang tinggi dan bisa hidup di luar air selama 8-12 jam. jika kolam yang digunakan yaitu kolam tanah kotoran yang mengendap di bagian bawah kolam harus dibersihkan secara berkala.
3. Kondisi Lingkungan
Lingkungan bisa memengaruhi suhu air kolam budidaya. Untuk mengatasi suhu yang terlalu dingin. dapat dilakukan dengan menutup kolam.
4. Pengelolaan air
Manajemen air sangat penting dilakukan untuk menjaga kesehatan lobster yang ada di dalamnya. Lobster sangat sensitif dengan kondisi air yang kurang baik. Proses pergantian air tujuannya untuk menghilangkan kotoran serta merangsang lobter untuk berganti kulitnya.
Bisa menggunakan penghangat air untuk menjaga suhu tubuh lobster biar tetap stabil, terutama pada lobster yang masih muda. Jika tingkat tebar yang digunakan terlalu tinggi, memerlukan aerator biar air kolam lebih stabil.
5. Lakukan Pengawasan Dengan Sampling
Harus rutin melakukan pengambilan sampel untuk memonitor laju pertumbuhan pertumbuhan lobster. Pengambilan sampel dilakukan dengan mengelompokkan lobster berdasarkan keseragaman ukuran. Oleh sebab itu dikarenakan jika ukuran lobster berbeda-beda dalam satu kolam, bisa menyebabkan munculnya kanibalisme pada lobster yang berukuran besar.
6. Penyakit
Lobster biasanya rentan terkena penyakit yang diakibatkan oleh protoza, bakteri, atau virus. harus mengobati lobster sesuai dengan jenis sakit yang terkena. Untuk meminimalisir serangan jamur, gunakan daun ketapang kering sebanyak 6-10 lembar dan tebarkan daun ke dalam kolam.