 |
| Ikan Nila |
Ikan Nila adalah ikan air tawar yang memiliki tubuh memanjang dan pipih ke samping dan memiliki warna putih kehitaman. Ikan nila berasal dari Sungai Nil dan danau di sekitarnya hingga tersebar di 5 benua yang beriklim tropis dan subtropis.
Baca Juga
Ikan nila tidak bisa hidup di daerah beriklim dingin. Ikan nila banyak disukai orang di berbagai negara. Hal ini karena dagingnya yang tebal dengan rasa yang enak seperti daging ikan kakap merah.
1. Pemilihan lokasi kolam
persyaratan kolam ikan nila yang lebih baik anda ikuti:
- Dasar dan dinding kolam terbuat dari bahan seperti tanah liat karena memiliki sifat tahan air
- Kemiringan tanah sekitar 3-5%, agar proses pengairan mudah dilakukan
- Air tidak keruh serta tanpa kontaminasi bahan kimia. Lebih baik lagi jika pH air netral antara 6,5-8,6, dengan suhu 25-30 derajat
- Tingkat kecerahan 20-30 cm
- Air kolam tenang, sekitar 8-15 liter/detik.
2. Pembuatan Media Budidaya
- Galilah tanah sedalam 70 cm dan ratakan dasar tanah yang sudah digali
- Gunakan batu bata di dasar galian agar mempermudah pengecekan tinggi dan pengisian air. Susun batu bata secara merata.
- Buatlah tanggul supaya terpal kuat dan tidak mudah rusak.
- Taburkan sekam di dasar kolam secara merata. Setelah itu anda bisa memasang terpal dan mengisi dengan air .
- Jangan lupa membuat sanitasi air agar mempermudah proses pembersihan kolam terpal.
3. Pemilihan dan penebaran bibit
sesudah kolam siap diisi, saatnya memilih dan menebarkan bibit ikan nila.
Untuk memperoleh bibit ikan nila, ada beberapa cara yang bisa kamu tempuh.
- dapatkan langsung dari indukan ikan nila.
- beli langsung bibit ikan nila di toko yang menjual ikan.
Mengingat cara yang kedua lebih mudah, maka anda disarankan untuk memilih cara kedua.
Pastikan untuk memilih bibit ikan nila berkualitas.
Sebaiknya jangan keberatan jika harga bibit ikan nila yang hendak dipilih mahal, asalkan kualitasnya bagus.
Caranya adalah dengan memilih bibit yang memiliki warna sama, dan setiap bibit mempunyai berat kurang lebih 30 gram.
4. Pemeliharaan, pemberian pakan, dan panen
Dalam tahap ini, anda harus memerhatikan pemberian pakan, memonitor kondisi kolam, dan rutin mengganti air kolam.
Beri pakan ikan nila 2-3 kali sehari menggunakan pelet berkualitas tinggi. Jaga ketinggian kolam dengan kedalaman 75-100 cm.
Apabila air keruh, anda harus segera mengganti air tersebut.
setelah 3-6 bulan, ikan nila akan mencapai berat ideal, yaitu sekitar kurang lebih 500 gram.
Jika telah melewati waktu tersebut, artinya ikan siap untuk dipanen.
Pemanenan bisa dilakukan menggunakan jaring.